[Marinir] [wahana-news] [KCM] CIA Terancam Dituntut

Yap Hong Gie ouwehoer at centrin.net.id
Tue Dec 6 18:39:20 CET 2005


Untuk mensiasati pelanggaran HAM di negara AS (jurisdiction), oleh
warga/tentara AS, maka Pemerintah AS memutuskan untuk melakukan
"outsourcing" untuk penempatan lokasi dan penanganan tahanan politik/perang
(tidak jelas).
Namun solusi sub-con inipun tidak semudah diperkirakan dan baru-baru ini
menjadi berita heboh.


http://www.kompas.com/kompas-cetak/0512/04/ln/2265827.htm

International
Minggu, 04 Desember 2005
CIA Terancam Dituntut
Pemerintah AS Masih Bungkam soal Penjara Rahasia

Washington, Sabtu - Kelompok Pembela HAM mengancam akan menuntut CIA
jika badan intelijen AS itu tidak segera menghentikan pemindahan para
tersangka teroris ke negara lain. Tindakan CIA itu dianggap melanggar
undang-undang AS dan internasional.

Ancaman itu muncul setelah skandal penerbangan rahasia CIA ke berbagai
negara di Eropa terbongkar, pekan ini. Penerbangan rahasia itu diduga
dilakukan CIA untuk memindahkan para tersangka teroris ke sejumlah penjara
rahasia milik AS.

Penerbangan rahasia CIA ini membuat gusar negara-negara Uni Eropa.
Pasalnya, UE melarang keras wilayahnya digunakan sebagai lokasi penjara
rahasia yang dianggap ilegal. UE juga melarang bandaranya dimanfaatkan untuk
kegiatan pemindahan tahanan CIA.

The American Civil Liberities Union (ACLU), Sabtu (3/12), mengatakan,
pihaknya akan menuntut para pejabat CIA yang menempati level paling tinggi
karena mereka memberikan otoritas kepada para agennya untuk menculik
tersangka teroris, menahan tanpa akses komunikasi, dan menyiksa. Mereka juga
dituduh memerintahkan agen-agen CIA untuk meracuni dan memindahkan para
tahanan ke penjara rahasia CIA di Afganistan yang diidentifikasi dengan
nama "Salt Pit" (lorong garam).

Sejumlah saksi yang pernah ditahan AS mengatakan, mereka diterbangkan CIA
ke negara-negara seperti Suriah dan Mesir. Di tempat itu mereka disiksa.

Serangkaian tindakan CIA itu dianggap sebagai pelanggaran HAM secara
universal sekaligus melanggar UU AS sendiri.

ACLU tidak bersedia menyebutkan nama atau kebangsaan orang yang akan
menggugat CIA. ACLU hanya mengatakan mereka akan mengadakan konferensi
pers lagi pekan depan guna memaparkan rincian tuntutan terhadap CIA.

ACLU menegaskan, pihaknya juga akan mengumumkan nama-nama perusahaan
pemilik pesawat yang digunakan CIA untuk menerbangkan para tahanan secara
rahasia dari satu negara ke negara lain.

Sejauh ini, Pemerintah AS menolak memberikan konfirmasi mengenai penerbangan
rahasia maupun penjara rahasia yang dioperasikan CIA. Pemerintah hanya
bertahan dengan mengatakan, mereka menggunakan taktik yang kuat dalam perang
global melawan terorisme.

Dihujani pertanyaan
Setelah Menlu Inggris Jack Straw secara resmi meminta penjelasan kepada
Menlu AS Condoleezza Rice mengenai penerbangan dan penjara rahasia CIA,
AS berjanji akan memberikan jawaban yang jujur. Rice sendiri berjanji akan
menjelaskan masalah itu, Jumat (2/12), sebelum kunjungannya ke sejumlah
negara Eropa.

Namun, ketika para wartawan mencegat Rice untuk mendapatkan konfirmasi, Rice
hanya mengatakan, "saya akan mengatakan pada Anda sebelum saya berangkat."
Tidak ada petunjuk kapan dan di mana Rice akan memberikan penjelasan.

Rice dijadwalkan memulai kunjungannya ke Jerman, Senin (5/12). Juru bicara
Pemerintah Jerman Thoman Steg, mengatakan, Jerman berharap Rice menjelaskan
masalah penerbangan dan penjara rahasia kepada Kanselir Jerman Angela
Merkel, Selasa (6/12).

Namun, Jerman tidak akan menggunakan pertemuan Merkel-Rice untuk menekan AS.
(BBC/AFP/BSW)

~~~~~~~~~~~~~

http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/americas/4496322.stm

Last Updated: Saturday, 3 December 2005, 22:37 GMT
CIA flights 'landed in Germany'
The report said CIA planes had used the US airbase in Ramstein

The German government has a list of at least 437 flights suspected of being
operated by the CIA in German airspace, according to a German magazine.

The weekly Der Spiegel said two planes alone accounted for 137 and 146 uses
of airspace or landings in 2002 and 2003.
"Such planes could be used to transfer presumed terrorists and place them in
secret locations," Der Spiegel said.

The issue is likely to be raised when US Secretary of State Condoleezza Rice
visits Germany on Monday.
Ms Rice said earlier this week she would provide an answer to a EU letter
expressing concern over reports last month alleging that the US intelligence
agency was using secret jails - particularly in eastern Europe.
A US rights group, the American Civil Liberties Union, said it was taking
the CIA to court over what it said was the violation of both US and
international law.

The highly secretive process is known as "extraordinary rendition" whereby
intelligence agencies move and interrogate terrorism suspects outside the
US, where they have no American legal protection.
Some individuals have claimed they were flown by the CIA to countries like
Syria and Egypt, where they were tortured.

'Unfortunate timing'
The list of suspected CIA flights was handed over by German air traffic
controllers at the request of the Left Party, Der Spiegel said in its latest
edition to be published on Monday.
It said the aircraft had made landings in Berlin, Frankfurt and the US
airbase at Ramstein.

However, the list has not shed any light on what the planes were carrying,
the BBC's Tristana Moore in Berlin reports.
A German government spokesman said the list allowed only to know "how many
times which planes of which companies flew in German airspace or landed at
German airports".

The timing of the report is unfortunate for Ms Rice, as the issue is likely
to be raised directly during her talks with new German Chancellor Angela
Merkel next week, our correspondent says.

German Foreign Minister Frank-Walter Steinmeier had already expressed
concerns about the reports of CIA flights during his meeting with US
officials in Washington last week.



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/t7dfYD/FpQLAA/E2hLAA/1dTolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wahana-news/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    wahana-news-unsubscribe at yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




More information about the Marinir mailing list