[Nusantara] DEMOKRASI MINTA-MINTA
Tangkisan Letug
tletug27@hotmail.com
Sun Dec 1 10:24:04 2002
DEMOKRASI MINTA-MINTA
Oleh Tangkisan Letug
Kawan, demokrasi itu perjuangan sampai ke ujung lautan. Meski aku bukan
pakarnya, tapi aku tidak mau dianggap seperti barbar. Meski kadang aku liar,
tetapi aku masih punya nalar. Meski kadang aku meledak menggelegar, tetapi
aku bukan orang yang suka makar. Makar itu tindak mengikari jati diri yang
benar.
Perutku mual ketika kudengar suara minta-minta. Sekelompok kaum hawa, tanpa
malunya merengek minta 30 persen jatah di panggung demokrasi kita. Yang
membuatku mual bukan persenannya. Bukan. Tapi logika di baliknya. Bayangkan
bila setiap kelompok yang mengaku diri kelompok yang perlu dibela, lalu
minta-minta kursi di Senayan sana! Ah, akan jadi apa demokrasi kita?
Demokrasi minta-minta!
Jangan-jangan nanti anak-anak muda belia pun turut mengikuti jalan sama.
Minta 50 persen kursi di Senayan tanpa harus lewat perjuangan menempa
dirinya. Jangan-jangan di antara kaum hawa nanti pun terjadi saling
meminta-minta, antara kaum hawa yang jadi pembantu rumah tangga, antara kaum
hawa yang duduk di kursi perguruan tinggi, antara kaum hawa yang hanya
tinggal di rumah saja, antara kaum hawa yang masih kerja keras di
pabrik-pabrik dengan upah seadanya.
Jangan-jangan, orang-orang kaum manula pun lalu berbuat sama. Merengek minta
kursi di Senayan. Sebab mereka pun telah menjadi kaum yang tertinggalkan.
Terlupakan. Terlantarkan.
Demokrasi minta-minta hanya akan membawa negeri kepada kerendahannya!
Desember 2002
_________________________________________________________________
STOP MORE SPAM with the new MSN 8 and get 2 months FREE*
http://join.msn.com/?page=features/junkmail