[Karawang] Wakil Ketua DPRD: Jangan Biasakan Kirim Parsel!
karawang@polarhome.com
karawang@polarhome.com
Fri Nov 15 02:36:03 2002
Kamis, 14/11/02 : 23.45 WIB
Wakil Ketua DPRD: Jangan Biasakan Kirim Parsel!
Solo, CyberNews. Wakil Ketua DPRD Surakarta HM Yusuf Hidayat menghimbau semua
pihak agar tidak membiasakan diri memberi dan mengirimkan parsel (paket bingkisan)
kepada para pejabat, baik di lingkungan Pemkot maupun Dewan. Sebab menurutnya,
masih ada masyarakat yang sebenarnya lebih berhak mendapatkan bingkisan saat
lebaran.
"Kalau memang ada kelebihan dana misalnya, kan lebih tepat diberikan kepada
masyarakat yang berhak (lapisan bawah-Red). Dari pada diberikan dalam bentuk
parsel kepada pejabat, lebih baik disumbangkan kepada masyarakat yang
membutuhkan," katanya, Kamis (14/11).
Dia yang juga Ketua FPG itu mengakui, saat menjelang lebaran pada tahun-tahun lalu
memang menerima beberapa kiriman parsel dari beberap dinas. Namun karena sebagai
anggota DPRD merasa sudah tidak berhak menerima bingkisan itu, maka parsel yang
dia terima kemudian diberikan lagi kepada orang lain.
"Pemberian-pemberian bingkisan seperti itu memang merepotkan. Sebab kalau tidak
diterima, orang yang memberi bisa tersinggung. Tetapi kalau diterima, juga tidak
tepat dan bisa menimbulkan persepsi negatif dari orang lain," ungkapnya.
Kekancan
Karena itu, dari pada menimbulkan rasa yang saling tidak mengenakkan antara
pemberi dan yang diberi, dia menyeru agar berbagai pihak tidak membiasakan
pengiriman parsel kepada para pejabat.
"Bukan apa-apa. Biasanya pemberian parsel itu kan karena masing-masing orang sudah
terbiasa berkomunikasi. Maka kalau ditolak, lalu dikatakan lho ini kekancan ya
repot. Kalau diterima bisa menimbulkan sorotan, juga repot," tambah anggota FPG,
RM Kus Raharjo.
Disinggung apakah pada pos-pos unit kerja memang mengalokasikan anggaran khusus
untuk pembelian parsel, Yusuf mengatakan kurang tahu. Namun dia menandaskan, di
APBD tak ada alokasinya.
"Atau mungkin saja anggarannya dari semacam dana taktid pada unit-unit kerja.
Makanya, daripada membebani, lebih baik tidak usah mengirim parsel ke pejabat,
termasuk Dewan," tandasnya.
Apakah menjelang lebaran nanti para anggota Dewan juga mendapatkan semacam uang
tunjangan hari raya (THR)? Anggota Panitia Anggaran DPRD H Mujahid dan Darsono SE
mengatakan, hingga sekarang tidak ada plot anggaran untuk itu. "Jadi sementara
sampai sekarang tidak ada alokasi anggaran untuk THR Dewan," kata Darsono.
(slo/Cn08)