[Marinir] OOT:[tempoint'f] Siap-siap Genset Melawan Gelap

Yap Hong Gie ouwehoer at centrin.net.id
Sun Jun 5 17:33:01 CEST 2005


Genset bagi industri dan perumahan mewah, kalau bagi rakyat jelata seperti 
saya, lampu templok, petromax, lilin, dan batu batere.

http://www.tempointeraktif.com/hg/jakarta/2005/06/04/brk,20050604-62050,id.html

Siap-siap Genset Melawan Gelap
Sabtu, 04 Juni 2005 | 18:49 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Bocornya PLTU Suryalaya dan terlambatnya pasokan
bahan bakar minyak untuk PLTGU mengakibatkan berkurang pasokan listrik
sebesar 1100 megawatt. Untuk menghindari gelap total, Perusahaan Listrik
Negara (PLN) akan memadamkan secara bergiliran daerah-daerah tertentu.

PLN mengedarkan soal giliran pemadaman listrik itu. Namun, masih banyak yang
belum terima edaran tersebut. Cafe Tee-Box salah satu cafe tempat biasa para
muda-mudi menghabiskan malam minggunya, termasuk di wilayah Kebayoran Baru
Jakarta Selatan yang akan terkena dampak pemadaman lampu sementara, mengaku
belum terima edaran itu. "Belum ada pemberitahuan, apalagi berbentuk surat
resmi dari PLN,"ujar Manajer Operasional Cafe T-Box,
Budi.

Menurut Budi, jika malam ini Sabtu (4/6) akan ada pemadaman lampu bergilir
dari PLN, maka pihaknya akan berjaga-jaga dengan memasang Genset. "Kami
punya Live Music jadi harus siap listrik dengan kapasitas tinggi demi
kebutuhan konsumen yang rata-rata anak muda,"kata Budi.

Rengga

http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2005/06/04/brk,20050604-62046,id.html

PLTU Suralaya Bocor, Jawa Bali Terancam Gelap
Sabtu, 04 Juni 2005 | 18:07 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya
diindikasikan mengalami kebocoran. Akibat pemadaman pemanas uap (boiler)
sejak Sabtu pukul tiga dini hari mengakibatkan kekurangan pasokan 600
megawatt.

Menurut Direktur Pembangkitan dan Energi Primer Perusahaan Listrik Negara
(PLN), Ali Herman Ibrahim, indikasi kebocoran diketahui setelah terjadi
penurunan tekanan yang terpantau dalam monitor. "Dari pada ada kejadian yang
lebih fatal maka di shutdown dan diperiksa," kata Ali di Jakarta Sabtu
(4/6).

Untuk mendinginkan boiler tersebut, menurut Ali, memerlukan waktu 24 jam
sehingga belum dapat mengetahui terjadinya kerusakan. "Jadi diperiksa besok
kalau ternyata ada gangguan akan diganti, kalau tidak ada gangguan maka akan
di protect lagi supaya tidak ada indikasi turun pressure,"katanya.

Untuk memperbaiki semua itu, memerlukan waktu maksimal lima hari.
"Sebenarnya untuk memperbaikinya hanya butuh 1-2 hari saja yang membuat lama
adalah proses pendinginan boiler dan memanaskannya kembali,"kata Ali.

Menurut Ali pemadaman boiler di Suralaya tidak terlalu memberatkan sistem
kelistrikan. Namun adanya keterlambatan pengiriman bbm 35 ribu ton ke PLTGU
Muara Karang mengakibatkan sistem pembangkit Jawa-Bali mengalami kekurangan
pasokan listrik sebesar 1100 megawatt. "Pasokan dari Muara Tawar berkurang
500 megawatt ditambah dengan Suralaya 600 megawatt,"ujarnya.

Muhamad Fasabeni

==============
http://www.tempointeraktif.com/hg/ekbis/2005/06/04/brk,20050604-62044,id.html
Daerah Terkena Pemadaman Bergilir Diperluas
Listrik Jawa Bali Defisit 350 Megawatt
Sabtu, 04 Juni 2005 | 17:54 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Perusahaan Listrik Negara(PLN) memperkirakan
mengalami kekurangan pasokan listrik 350 megawatt saat terjadi beban puncak
mulai Sabtu(4/6) sore ini di sistem Jawa-Bali. Akibatnya, daerah yang
terkena pemadaman listrik bergilir semakin luas.

Penyebabnya, satu dari tujuh Pembangkit Listrik Tenaga Uap(PLTGU) Suralaya
mengalami kebocoran di bagian boiler. Kebocoran ini menyebabkan berkurangnya
pasokan daya sebesar 600 megawatt ke sistem ketenagalistrikan Jawa-Bali."
Hinga 9 Juni akan terus dilakukan pemadaman," kata Muljo kepada Tempo, Sabtu
(3/6).

Menurut Muljo Adji General Manager Pusat Penyaluran dan Pengatur Beban Jawa
Bali, PLN perbaikan PLTGU Suralaya akan memakan waktu lima hari. Namun,
dirinya tidak tahu persis penyebab kebocoran boiler. "Kalau boiler itu
pipanya banyak, sedangkan operasinya sudah lama, jadi kejadian itu sudah
biasa."

Selain akibat kerusakan di PLTGU Suralaya, berkurangnya pasokan listrik juga
disebabkan tidak beroperasinya empat dari enam unit PLTGU Muara Tawar di
Bekasi, Jawa Barat. PLTG Muara Tawar tidak beroperasi penuh karena
keterbatasan pasokan BBM dari Pertamina. "Kami kehilangan 560 megawatt
karena BBM langka," ujar Muljo.

Pertamina, kata dia, berjanji mendatangkan BBM dalam waktu 12 jam untuk
memenuhi kebutuhan empat unit PLTGU Muara Tawar. Diharapkan mulai Minggu
(5/6), PLTGU Muara Tawar beroperasi normal. Setiap unit PLTGU uara Tawar
menghasilkan daya 140 megawatt.

Mulja mengaku jika pasokan BBM Pertamina terhambat, kekurangan pasokan
listrik di Jawa dan Bali semakin besar. Karena biasanya pada hari kerja,
Senin-Jumat, beban listrik akan mencapai puncaknya. "Padahal Sabtu ini saja
kita kekurangan 350 megawatt," keluhnya.

Karena itu, ia mengimbau masyarakat mengurangi konsumsi listrik pada saat
beban puncak, antara pukul 17.00 sampai 22.00. Dengan pengurangan pemakaian
oleh konsumen, Muljo mengharap pemadaman tidak semakin meluas. Sutarto



More information about the Marinir mailing list