[pdiperjuangan] Diminta Gulung Golkar, Amien Tak Mau Jawab

akang pdiperjuangan@polarhome.com
Sat Aug 31 08:24:07 2002


Diminta Gulung Golkar, Amien Tak Mau Jawab

Reporter : Muchus Budi R.

detikcom, (Jum'at, 30 Agustus 2002) - Solo, Ada-ada saja pertanyaan
masyarakat. Dalam dialog dengan jamaah masjid Agung Solo, Ketua Umum DPP PAN
Amien Rais ditanya seorang jamaah apakah bersedia menggulung Golkar. Kontan
saja, Amien meradang, tak mau menjawab.

Amien di Solo berkaitan dengan peringatan HUT PAN ke-4 yang diselenggarakan
DPW PAN Jawa Tengah yang dipusatkan di Alun-alun Utara Kraton Solo, Jumat
(30/8/2002). Seusai memimpin acara-acara peringatan itu, Amien menjadi
khatib salat Jumat di Masjid Agung Solo.

Seusai salat Jumat, Amien menggelar dialog. Dalam pengantarnya, wong Solo
ini menegaskan bahwa reformasi saat ini sudah berjalan sesuai agenda yang
dikehendaki bersama. "Jadi kalau ada orang yang membuat plesetan dengan
mengatakan reformasi menjadi repotnasi, maka dia tidak jujur terhadap
dirinya sendiri," tegas Amien.

Saat dialog, seorang pemuda bertanya apakah Amien Rais bersedia menggulung
Golkar sebagai kekuatan masa lalu yang dianggap menyebabkan Indonesia
terpuruk dalam krisis multidimensi. Pertanyaan itu lagsung disambut Amien
dengan dengan penilaian pedas, bahwa itu pertanyaan bodoh dan tidak
demokratis.

"Itu pertanyaan bodoh dan tidak demokratis. Tidak ada alasan untuk
menggulung Golkar. Saya tidak mau menjawab, itu pertanyaan bodoh. Saya tidak
mau menjawab pertanyaan bodoh," tegas Amien Rais.

Sementara itu saat melepas karnaval seribuan sepeda motor keliling Kota
Solo, Amien kembali menegaskan bahwa partai-partai politik adalah sahabat
PAN. Menurut Amien musuh PAN adalah korupsi, kolusi dan nepotisme.

"Jadi PPP, PBB, PK, Golkar dan PDIP itu adalah saudara kita, sahabat kita
dan bukan musuh kita. Musuh kita adalah korupsi, kolusi dan nepotisme.
Selain itu adalah saudara dan sahabat kita," seru Amien yang disambut
gemuruh tepuk tangan ribuan kader pendukungnya.(asy)