[Nasional-m] Rakyat Jangan MauTunduk Pada Malaysia

Sat Aug 31 07:48:21 2002

This is a multi-part message in MIME format.

------=_NextPart_000_00DF_01C2506C.BD0C86C0
Content-Type: text/plain;
	charset="Windows-1252"
Content-Transfer-Encoding: quoted-printable

Sinar Indonesia Baru
30/8/2002

Amien Rais : Rakyat Jangan MauTunduk Pada Malaysia
=20
Jakarta (SIB)
Ketua MPR Amien Rais menegaskan, rakyat Indonesia jangan mau dianggap =
remeh dan direndahkan martabatnya oleh Malaysia.

"Sebagai bangsa besar, kita jangan mau dianggap &#21930;emeh =
temeh&#12539; oleh Malaysia. Bangsa yang besar ini harus tegap dan =
gagah. Kalau kita membungkuk-bungkuk, Malaysia yang kecil itu akan =
memegang kepala kita," tegas Amien di Jakarta, Kamis.

Amien mengatakan hal itu sehubungan pernyataan Wapres Hamzah Haz agar =
semua pihak menahan diri dan tidak memanas-manasi keadaan sehingga =
hubungan Indonesia dan Malaysia terganggu.

Amien tidak mau dianggap sebagai pihak yang memanas-manasi keadaan =
dengan melempar bola panas agar hubungan kedua negara hancur. "Yang =
membuat suasana tambah panas bukan dari pihak Indonesia, tetapi =
Malaysia. Hukum cambuk itu yang menyakiti dan menghina bangsa kita," =
katanya.

Namun ia setuju kedua negara menahan diri agar suasana menjadi lebih =
dingin. Namun upaya mendinginkan suasana itu harus dimulai dari =
Malaysia. Jika Malaysia memulai, maka Indonesia harus menanggapinya =
secara baik.

Amien mengatakan, tindakan mencambuk TKI merupakan penghinaan dan =
menyakiti bangsa Indonesia. Karena itu, Indonesia harus bereaksi keras =
atas penghinaan itu.

Ia menilai tepat tindakan pemerintah Malaysia yang melarang warganya =
berkunjung ke Indonesia jika tidak terpaksa.

Amien juga minta Malaysia juga koreksi diri atas tindakannya kepada WNI.

Indonesia harus melakukan koreksi atas kebijakan dalam pengiriman tenaga =
kerja ke Malaysia, dimana di antara TKI itu ada yang dianggap sebagai =
pendatang haram sehingga menjadi persoalan bagi kedua negara.

Dengan koreksi diri, diharapkan Indonesia akan berusaha keras =
menghentikan pengiriman pendatang haram. Ini sangat mendesak dilakukan =
Indonesia mengingat predikat sebagai negara pengirim pendatang haram ke =
Malaysia merupakan predikat yang buruk di mata dunia.

Malaysia juga harus koreksi diri karena ada pihak di sana yang justru =
mendorong adanya pendatang haram. Hal itu dibuktikan dengan adanya agen =
TKI ilegal dan penadahnya.

Di sisi lain, TKI ilegal juga disukai Malaysia karena bisa dibayar lebih =
murah, demikian Amien Rais.(Ant/l)

=20

------=_NextPart_000_00DF_01C2506C.BD0C86C0
Content-Type: text/html;
	charset="Windows-1252"
Content-Transfer-Encoding: quoted-printable

<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.0 Transitional//EN">
<HTML><HEAD>
<META http-equiv=3DContent-Type content=3D"text/html; =
charset=3Dwindows-1252">
<META content=3D"MSHTML 6.00.2600.0" name=3DGENERATOR>
<STYLE></STYLE>
</HEAD>
<BODY bgColor=3D#ffffff>
<DIV>Sinar Indonesia=20
Baru 30/8/2002</DIV>
<DIV> Amien Rais : Rakyat Jangan =
MauTunduk Pada=20
Malaysia &nbsp; Jakarta (SIB) Ketua MPR Amien Rais menegaskan, =
rakyat=20
Indonesia jangan mau dianggap remeh dan direndahkan martabatnya oleh=20
Malaysia. "Sebagai bangsa besar, kita jangan mau dianggap=20
&amp;#21930;emeh temeh&amp;#12539; oleh Malaysia. Bangsa yang besar ini =
harus=20
tegap dan gagah. Kalau kita membungkuk-bungkuk, Malaysia yang kecil itu =
akan=20
memegang kepala kita," tegas Amien di Jakarta, Kamis. Amien =
mengatakan=20
hal itu sehubungan pernyataan Wapres Hamzah Haz agar semua pihak menahan =
diri=20
dan tidak memanas-manasi keadaan sehingga hubungan Indonesia dan =
Malaysia=20
terganggu. Amien tidak mau dianggap sebagai pihak yang =
memanas-manasi=20
keadaan dengan melempar bola panas agar hubungan kedua negara hancur. =
"Yang=20
membuat suasana tambah panas bukan dari pihak Indonesia, tetapi =
Malaysia. Hukum=20
cambuk itu yang menyakiti dan menghina bangsa kita," =
katanya. Namun ia=20
setuju kedua negara menahan diri agar suasana menjadi lebih dingin. =
Namun upaya=20
mendinginkan suasana itu harus dimulai dari Malaysia. Jika Malaysia =
memulai,=20
maka Indonesia harus menanggapinya secara baik. Amien mengatakan, =

tindakan mencambuk TKI merupakan penghinaan dan menyakiti bangsa =
Indonesia.=20
Karena itu, Indonesia harus bereaksi keras atas penghinaan =
itu. Ia=20
menilai tepat tindakan pemerintah Malaysia yang melarang warganya =
berkunjung ke=20
Indonesia jika tidak terpaksa. Amien juga minta Malaysia juga =
koreksi=20
diri atas tindakannya kepada WNI. Indonesia harus melakukan =
koreksi atas=20
kebijakan dalam pengiriman tenaga kerja ke Malaysia, dimana di antara =
TKI itu=20
ada yang dianggap sebagai pendatang haram sehingga menjadi persoalan =
bagi kedua=20
negara. Dengan koreksi diri, diharapkan Indonesia akan berusaha =
keras=20
menghentikan pengiriman pendatang haram. Ini sangat mendesak dilakukan =
Indonesia=20
mengingat predikat sebagai negara pengirim pendatang haram ke Malaysia =
merupakan=20
predikat yang buruk di mata dunia. Malaysia juga harus koreksi =
diri=20
karena ada pihak di sana yang justru mendorong adanya pendatang haram. =
Hal itu=20
dibuktikan dengan adanya agen TKI ilegal dan penadahnya. Di sisi =
lain,=20
TKI ilegal juga disukai Malaysia karena bisa dibayar lebih murah, =
demikian Amien=20
Rais.(Ant/l) &nbsp; </DIV></BODY></HTML>

------=_NextPart_000_00DF_01C2506C.BD0C86C0--