[Nasional-m] 4 Kali Kursus ke AS

[Ambon]

Banjermasin Post
Jumat,  18 Oktober 2002

4 Kali Kursus ke AS

MANTAN Letkol Tek Dedy Masruchin masih menyimpan teka-teki. Latar belakang
Mantan perwira TNI AU ini cukup panjang. Bahkan ia pernah empat kali
mengikuti training ke Amerika Serikat. Bagaimana keterkaitan Dedy dengan bom
Legian? Dedy Kamis (17/10) ini kabarnya sudah bebas dari pemeriksaan di
Polda Bali. Namun ada kabar ia diterbangkan ke Jakarta.
Berita ini masih simpang siur. Posisinya dalam kaitannya dengan bom Legian
sejauh ini pun hanya sekadar sebagai saksi. Namun orang toh ingin tahu siapa
sebenarnya Dedy.
Dedy lahir di Surabaya pada 7 Agustus 1959. Di usia yang masih muda (43
tahun) ia terpaksa harus meninggalkan kariernya di TNI AU lantaran
tersangkut kasus narkoba.
“Ia terindikasi sebagai user saja,” kata sumber detikcom di Mabes TNI AU.
Bapak dari 3 orang anak ini beristrikan seorang dokter. Namun bahtera
perkawinannya dikabarkan hancur dan kemudian Dedy bercerai dengan istrinya.
Dedy pernah pula bertugas di Timor Timur. Ini dibuktikan dengan penghargaan
Satyalancana Seroja yang pernah diterimanya. Penghargaan lain yang diterima
Dedy adalah Satyalancana Kesetiaan VIII. Karier Dedy di TNI AU sebenarnya
lumayan pesat. Setelah lulus dari Akademi Angkatan Udara (AAU) pada 1983
Dedy mengikuti berbagai kursus di dalam dan di luar negeri.
Tercatat ia empat kali dikirim ke AS. Pada 1987 Dedy ke AS untuk mengikuti
kursus Munition Officer. Setahun kemudian, 1988 Dedy terbang kembali ke AS
mengikuti kursus Lox/Lin Plant PCI. Setelah mengikuti kursus Balistik Hankam
dan Patek Nubika Hankam di dalam negeri, pada 1992 Dedy kembali berangkat ke
AS untuk mengikuti kursus Diving Course dan pada tahun yang sama ia
mengikuti kursus Expl Ordnance Disposal di AS juga.
Berikut data karier anak dari pasangan Soedarsono Soerya H dengan
Roembiiyanti WN itu.
1. Pa Wing Mat 60 Lanud Iswahyudi Madiun (1983)
2. Kasi Guidance (1983)
3. Pa Depo Senmo 60 Iswahyudi (1985)
4. Ka Site GP Amu 63 Depo Senmu 60 Iswahyudi (1989)
5. Kasi Sisjemen Hankam Subdis Enghat Koharmat
6. Kabenghar 72 Depo Senmu 70 Sulaiman (1996)
7. Kabenghar 71 Depo Senmu 70 Sulaiman (1998)
8. Dan Sathar Depohar 70 Lanud Sulaiman Bandung (1998)
9. Pensiun Dini (Dikeluarkan) 30 September 2001 (Dtc)