[Nusantara] SKP- HAM Dideklarasikan, Gus Dur dan Rachmawati Sebagai Penasehat

gigihnusantaraid gigihnusantaraid@yahoo.com
Tue Oct 15 10:12:22 2002


SKP- HAM Dideklarasikan, Gus Dur dan Rachmawati Sebagai Penasehat 
  
 
Jakarta, gusdur.net
Sebuah LSM yang bergerak memperjuangkan hak asasi manusia kembali 
dibentuk. LSM yang bernama Solidaritas Korban Pelanggaran Hak Asasi 
Manusia (SKP-HAM) ini dideklarasikan di Auditorium Yayasan Tenaga 
Kerja Indonesia (YTKI) Jakarta, Sabtu (12/10) pagi.

Dalam struktur organisasinya, SKP-HAM mendaulat dua tokoh nasional KH 
Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Rachmawati Soekarnoputri sebagai 
penasehat lembaga itu. Sementara Ketua Umum dijabat oleh mantan Ketua 
Umum PWI masa Orde Lama, A. Karim DP dengan Sekjen, Irwan Setiawan.

SKP-HAM, kata Ketua Umum A Karim DP dalam sambutannya, memiliki tiga 
program prioritas yaitu meminta Presiden Megawati untuk memulihkan 
nama baik dan hak-hak proklamator Bung Karno yang telah dirampas oleh 
rezim Orde Baru, Mengembalikan hak asasi berjuta masyarakat Indonesia 
yang dirampas Orde Baru dan menciptakan rekonsiliasi nasional.

Tiga Program itu, lanjut Karim, jika dilaksanakan akan mampu membuka 
jalan lurus menuju terwujudnya Nasion Indonesia Baru yang bersatu, 
berkeadilan, beradab dan bermartabat.

Perjuangan Untuk Peri Kemanusiaan
Dalam sambutannya, Gus Dur mengatakan bahwa perjuangan menegakkan HAM 
adalah perjuangan paripurna yang berjangka panjang. "Dan itu 
memerlukan kekuatan kita untuk terus berjuang."

Ia menyatakan lembaga-lembaga penegak HAM yang telah dibentuk agar 
berjuang untuk bangsa ini dan terutama berjuang untuk peri 
kemanusiaan.

Saat ditanya wartawan soal efektifitas lembaga penegak HAM, Gus Dur 
berkata pelanggaran HAM di Indonesia sangat banyak. "Oleh karena itu 
diperlukan berbagai macam institusi untuk memperjuangkannya."