[Nusantara] "Ki Denggleng Pagelaran" <fukuoka@in...>

Reijkman Carrountel reijkman@europe.com
Mon Sep 2 11:56:06 2002


"Ki Denggleng Pagelaran" <fukuoka@in...>
2 Sep 2002 00:29:09 +0900 
KLISAR: Kliwir Sate-Rawon 
         
NWSaR ala Kliwir
---------------------

Kliwir memang pemuda kreatif dan inovatif. Sebentar
dia belajar ke kakaknya Klowor yang mempraktekkan
dan ikutan YAMISA, di kepalanya segera dipenuhi
pemikiran-pemikian rumit, bagaimana bisanya dia
buka warung yang dengan sekejap bisa laris seperti
warung bakso-nya Dul Kimpong, calon mertuanya,
bapaknya Menik.

Hanya saja kalau dia ikutan buka warung bakso, ya
jelas akan menjadi pesaing. Dan karena dia datang
setelah Dul Kimpong, jelas saja bayangan 'kalah' bersaing
sangat kuat. Sedang mau ikutan kakaknya, dia nggak enak.
Banyak selentingan masuk ke telinganya, bahwa Kakaknya
itu telah keblasuk masuk jaringan Multi Level Saving Club,
alias arisan berantai berkedok agama dan harta karun.

Iseng-iseng dia (sambil ngapeli Menik), Kliwir tanya sambil
lalu ke calon Mertoku-nya: "Lek, Lek Kimpong, boleh tahu
rahasianya kenapa warung Lek Kimpong ini larisnya minta
ampun? Masak mau semangkok bakso saja musti antre sam-
pai puluhan orang. Kaya calon investor Qisar yang nunggu
waiting list saja.... padahal yang ditunggu kan cuma lowongnya
dingklik sak bokong, mangkok bersih satu sama sendok bebek
tah Lek?"

"Weleh, Wir.. lha aku jadi gini ini kan malah gara-gara Bapakmu
itu. Dulu Cak Pithi itu yang nyuruh aku buka warung bakso. Terus
Cak Pithi yang mau jadi pembeli pertama..... terus paling tidak
Pak Carik, Pak Bayan, sampai cucunya Pak Lurah akan dijadikan
pelanggan"

"Ooo... jadi model gethok-tular gitu ya Lek... weleh, ndak tahunya
Bapak itu sudah memakai prinsip Network marketing dalam per-
baksoan Lek Kimpong... lha gitu lho kok pancet ae jadi kang
becak... eh enggak ding.. Lha malah jadi peramu Jamu bubuk
yang dititip di sini ya Lek?"

"Lha iya.. jan-jannya keluargamu itu - terutama Cak Pithi - sebe-
narnya kan inovatif dan kreatif. Masa ada nitip jualan jamu kok
ke warung Bakso? Eeeee.. katanya dia nitip gitu karena mumpung
ndak ada saingan di warung ini... kalau nitip rokok, ya kalah sama
GG atau Jarum atau Samsoe tak iya..."

"Iya ya.. ya wis Lek, mau keluar nih sama Menik.. boleh kan?"
(Kliwir jadi pacaran sama Menik, tapi bukan pacaran begituan,
dia ngajak mikir gimana caranya bikin terobosan baru, mau
bikin warung rawon jejer sama warungnya Dul Kimpong...)
--------

Jadilah Kliwir bikin warung Sate-Rawon. Dia kasih plang nama
warungnya dengan tulisan NWSaR Kliwir bin Pithi.... Maksudnya
Network Warung Sate Rawon...

Langkah awal dia siapkan bahan sate dan rawon secukupnya, terus
mulai buka dan ngomong ke Lek Kimpongnya: "Lek nanti kalau
ada yang tanya warung rawon dan sate yang paling enak di sini,
tunjuk warung sebelah ini ya Lek..." Tentu saja dia catat semua
jenis dan jumlah bumbu, jenis daging, panjang pendeknya tusukan
sate, lama memasaknya dan lain-lain komplit dalam satu buku
panduan "Proposal bikin Sate Rawon Standar ala Kliwir"

Hari pertama dia harus nombok. Bahan untuk 10 porsi cuma laku
2 porsi. Jadilah bahan itu dimasak penuh buat makan malam.
Keesokan harinya dia dagang lagi. Bahan tetap dia siapkan 10
porsi. Eeee.. mak bedunduk masuk orang mau makan sate 2
orang dan rawon 3 orang. Kesemuanya adalah pelanggan Lek
Kimpong. Wah gaya dia.. "Mari-mari Lek, Yu.. mau pesan apa,
untung lho masih ada masing-masing 10 porsi...."

(Kelima tamu... langsung terhenyak. Laris pula warung ini. Baru
jam segini, tinggal 10 porsi? Dan setelah mencicipi.. wuuuik,
Kliwir dengan resep standarnya memang joss... semua pembeli
manggut-manggut... sambil komentar: heran nih 2 warung ber-
dekatan dengan jenis lain kok sama-sama enak....?)
-----

Hari berikutnya pembeli bertambah. Terus saja dia siapkan bahan
masakan hanya 10 porsi.. jadi semakin cepat dia habis. Sampai
calon pembeli nomor 11 harus gigit jari. Kehabisan.... padahal
masih cukup pagi!

Hari berikutnya Kliwir menambah 50% dagangannya.. terus
yang datang semakin banyak. Tiap hari ada saja calon pembeli
yang dibikinnya penasaran. Makin lama makin banyak yang pe-
nasaran. Kliwir dengan tekun menambah dagangannya hanya
50% setiap minggu. Terus begitu, akhirnya menjadi sangat laris.
Kliwir tidak juga menambah dagangannya sebanyak-banyaknya.
Alasannya jelas, jika terlalu banyak, akibatnya mutu rasanya tidak
mudah dikendalikannya. Dan taktik itu sungguh jitu. Berhubung
banyak yang penasaran, maka banyak pula yang mencoba beli
dagangan Kliwir lebih pagi lagi.

Bahkan warung belum buka saja sudah banyak yang antre.
Kliwir mulai mikir, merekrut tenaga kerja. Pertama yang diajak
tentu saja teman-teman yang dapat dipercaya. Dengan telaten
dia menatar teman-temannya membikin Sate dan Rawon sesuai
dengan Resep standarnya. Setelah mahir... maka baru Kliwir
menambah dagangannya. Ketika semakin laris, warung Kliwir
telah siap dengan mutu pelayanan primanya...
-------

Singkat cerita, bahkan ketika Kliwir jadi menikahi Menik, Warung
Lek Kimpong ikutan bergabung di bawah manajemen NWSaR.
Menik dengan panduan Kliwir, membuat pula panduan membikin
Bakso ala Kimpong standar. Segmen Bakso memang Menik yang
pegang kendali. Tenaga terampil dan 'trengginas' melayani pembeli
paling dipentingkan. Model bonus pelayanan tamu diterapkan.
Dan banyak lagi trik-trik usaha warungan itu diciptakan dan diterapkan
oleh pasangan suami isteri Kliwir - Menik. Lhhhhaaa.. akhirnya
muncul fenomena Sistem Dagang Kliwir-Menik.

Sedang si Kliwir dan Menik sendiri akhirnya malah ndak kerja lagi.
Semua berjalan atas kerja manajerial warungan yang dia kembangkan.
Malah akhirnya Kliwir dan Menik membuka cabang-cabang di
berbagai kecamatan, diberbagai kota, propinsi dan sebagainya.
Malah merambah ke manca negara.. wuiik edian....  sampai
ada cabangnya yang disebut The Singapore NWSaR LTE...

Ketika berkunjung ke kantor di singapura itu, pesawat Kliwir
melayang-layang karena gangguan saluran bahan bakarnya.
Terus mak tlusuuuuur.... masuk laut dan .... Tiba-tiba mak gludug...
Kliwir pringisan memegangi kepala yang terantuk lantai.
Ternyata dia jatuh dari tempat tidur. Sial.. ternyata Kliwir
cuma mimpi... !

KDP
----------------------

-- 
__________________________________________________________
Sign-up for your own FREE Personalized E-mail at Mail.com
http://www.mail.com/?sr=signup