[Nusantara] "WAHANA" <wahana@cen>: KOMNAS HAM CARI FIGUR KETUA
Reijkman Carrountel
reijkman@europe.com
Fri Sep 6 08:46:49 2002
"WAHANA" <wahana@cen>: KOMNAS HAM CARI FIGUR KETUA
CC: ppk-pgi@indo.net.id
Komnas HAM Cari Figur Ketua
Reporter : Suwarjono
detikcom - Jakarta, Menjelang rapat pleno pertama Komnas HAM pekan ini, kasak-kusuk mengenai calon Ketua Komnas HAM mulai ramai dibicarakan. Nama-nama “pendekar” HAM seperti praktisi hukum Abdul Hakim Garuda Nusantara, mantan Ketua YLKI Zoemrotin, Mantan Meneg HAM Hasballah M Saad, Mansour Fakih dan Salahudin Wahid mulai disebut-sebut menjadi calon ketua Komnas HAM menggantikan Djoko Soegianto.
Pemilihan Ketua Komnas HAM direncanakan akan dilakukan pada rapat pleno pertama 23 anggota baru Komnas HAM. Menurut Sekjen Komnas HAM Asmara Nababan, rapat pleno akan dilakukan pekan-pekan ini. “Pokoknya secepatnya, sekitar anggal 12 September minggu ini,” kata Asmara Nababan kepada detikcom.
Mekanisme pemilihan Ketua Komnas HAM ini nanti sepenuhnya akan dibicarakan dalam rapat pleno pertama yang akan dipimpin Ketua Komnas HAM lama Djoko Soegianto. Anggota Komnas HAM akan menyusun kriteria calon dan kemudian masing-masing anggota Komnas HAM memilih dua orang calon.
Hasil pilihan anggota ini kemudian akan diambil 5 calon untuk masuk pada pemilihan putaran kedua. “Siapa yang paling banyak mendapatkan suara, akan diangkat menjadi Ketua danberturut-turut yang mendapat suara kedua dan ketiga menjadi Wakil Ketua Komnas HAM,” kata Asmara Nababan.
Dari 23 anggota baru, beberapa nama mulai disebut-sebut kuat menggantikan posisi Djoko Soegianto. Awalnya nama Salahudin Wahid sempat diunggulkan untuk menduduki posisi ketua baru. Namun tiba-tiba memudar setelah tiba-tiba Salahudin Wahid duduk manis bersama Jenderal Purn Wiranto saat konperensi pers beberapa waktu lalu.
Nama Abdul Hakim juga diunggulkan karena komitmennya yang sudah teruji sejak memimpin Elsam. Hakim yang terpilih menjadi anggota Komnas HAM dengan nilai nomor tiga dinilai mampu memimpin lembaga ini.
“Sayangnya Hakim sangat sibuk, bisa nggak separo waktunya untuk Komnas HAM,” papar Asmara Nababan. Abdul Hakim belakangan sibuk mengurusi kasus-kasus besar seperti Sahril Sabirin dan kasus-kasus BI lainnya.
Mansour Fakih tokoh LSM dan akademisi dari Yogyakarta juga disebut-sebut layak memimpin Komnas HAM. Fakih dalam seleksi yang dilakukan Komisi II DPR beberapa waktu lalu memperoleh nilai tertinggi. “Ia tokoh muda yang layak untuk memimpin Komnas HAM. Biar ada penyegaran,jangan yang tua-tua,” kata Wakil Direktur LBH Jakarta Daniel Pandjaitan.
Nah, yang patut diperhitungkan juga nama Zoemrotin dan Hasballah M Saad yang sudah lama berkecimpung dalam penegakan HAM. Keduanya dinilai mempunyai kemampuan untuk memimpin Komnas yang belakangan kinerjanya mendapat banyak sorotan karena dianggap terus merosot.
Kabarnya, Ketua Komnas HAM Djoko Soegianto juga akan dicalonkan untuk menduduki kursi ketua untuk yang kedua kalinya, atas dukungan 3 orang anggota Komnas HAM lama lainnya.
Namun langkahnya bisa jadi akan terganjal oleh rencana gugatan beberapa LSM ke pengadilan berkaitan dengan Keppres Nomor 165/M Tahun 2002 yang meresmikan keanggotaan Komnas HAM. “Kami menyiapkan gugatan terhadap Keppres karena mengangkat 4 orang anggota Komnas HAM,” kata Daniel Pandjaitan.(jon)
--
__________________________________________________________
Sign-up for your own FREE Personalized E-mail at Mail.com
http://www.mail.com/?sr=signup